WELCOME TO MY BLOG
"WELCOME TO THIS BLOG!"Hello, Guests! It's my pleasure to visit my blog. Hopefully, it's useful especially if you are a student who learning English.
My Creation

If You wanna learn to make like this, just write me on the comment dialogue.
SHARING THE INFORMATION
In increasing our knowledge, of course we have to read and see much. The many people around the world have published their creations through internet. So whatever you want they are always available for you. Here, just I want to share you about what I have and I hope it's useful especially in your English Lessons.
Kamis, 29 April 2010
Minggu, 25 April 2010
Penyerahan Piala Prestasi oleh Ketua Yayasan
PENAMPILAN PIANIKA dan PAWAI KELILING

Ohhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh ........................................................... ternyata anak-anak sekarang hebat, ya! Mereka ini sarat prestasi, loh!
Semoga nanti menjadi anak yang baik, pintar, cerdas, ya. Tapi jangan lupa sama orangtua, bapak ibu gurumu yanmg telah bersusah payah dan kerja keras membimbingmu.
Ini puisi ciptaanku buatmu anak-anakku.
" MURIDKU ANAKKU"
HARI DEMI HARI KU LEWATI
MINGGU DEMI MINGGU KU LALUI
TAHUN DEMI TAHUN KU SEBRANGI
DEMI ENGKAU MURIDKU
DEMI ENGKAU ANAKKU
AGAR ENGKAU CERDAS
AGAR KELAK ENGKAU SUKSES
BUKAN UANG BUKAN HARTA
DARIMU KUPINTA
BUKAN HADIAH BUKAN PEMBERIAN
DARIMU KUHARAPKAN
DENGARLAH AKU YANG ADA DI SINI
KEPADAMU AKU MENGABDI
JANGAN SIASIAKAN WAKTUMU
UNTUK MERAIH CITA-CITAMU
PRESTASIMU BAHAGIAKU
SUKSESMU KEBANGGAANKU
DO'AKU MENYERTAI MU
by : P. LUBIS, SPd.
PADUAN SUARA TK
CONGRATULATIONS!

- Juara I Calistung :Rhaina Kirana A
- Juara III Calistung ; Methia
- Juara Cerdas Cermat : Helena, Veronika, Angel Siagian
- Juara II Catur : Trifena
Semoga SUKSES SELALU!
LOMBA FASHION SHOW TK DAN SD ANANDA

Lomba Fashion Show diikuti oleh seluruh siswa TK dan SD. Mereka menampilkan pakaian tradisional dari berbagai penjuru Nusantara.

SAMBUTAN KETUA YAYASAN PENDIDIKAN ANANDA TERSAYANG

Sambutan Ketua Yayasan Pendidikan Ananda Tersayang Bp. Sarli Pasaribu
beliau menekankan agar siswa/i lebih giat belajar untuk meraih prestasi.
"Dulu ketika saya masih SD di kampung, saya harus menghalau bebek ke sawah sebelum ke sekolah dan sepulang sekolah saya juga harus menggembalakan kerbau," kata Pak Sarli. Tetapi ini tidak membuat beliau malas belajar. Ini menjadi motivasi lebih giat belajar katanya. Pak Sarli menambahkan bahwa berkat kegigihannya belajar dia dapat meraih prestasi bahkan mendapatkan beasiswa. "Jadi adik-adik harus lebih pintar lagi, harus lebih bersemangat belajar apalagi sekarang sudah canggih tidak seperti kita dulu," kata Pak Sarli Pasaribu.
Pendirian Yayasan Pendidikan Ananda Tersayang menurut Pak Sarli karena ingin membantu pemerintah meningkatkan mutu pendidikan yang berkualitas dan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Ini terbukti dari sarana dan prasarana yang memadai, seperti:
1. Gedung milik sendiri seluas kurang lebih 1600 m2
2. Laboratorium IPA dan Lab. Komputer
3. Lapangan (Futsal, Basket, Badminton)
4. Guru-guru 90% S1.
5. Kegiatan Extrakurikuler.
Sekolah Ananda (SD) yang baru berdiri tahun 2005 sudah mencetak banyak prestasi, padahal sekolah ini tergolong baru karena tahun ini adalah tahun pertama meluluskan kelas VI.
Dan yang tidak kalah pentingnya, sekolah SD ANANDA sudah mendapat predikat "TERAKREDITASI A" dari Badan Akreditasi Nasional Bandung. (lihat judul Siswa berprestasi)
beliau menekankan agar siswa/i lebih giat belajar untuk meraih prestasi.
"Dulu ketika saya masih SD di kampung, saya harus menghalau bebek ke sawah sebelum ke sekolah dan sepulang sekolah saya juga harus menggembalakan kerbau," kata Pak Sarli. Tetapi ini tidak membuat beliau malas belajar. Ini menjadi motivasi lebih giat belajar katanya. Pak Sarli menambahkan bahwa berkat kegigihannya belajar dia dapat meraih prestasi bahkan mendapatkan beasiswa. "Jadi adik-adik harus lebih pintar lagi, harus lebih bersemangat belajar apalagi sekarang sudah canggih tidak seperti kita dulu," kata Pak Sarli Pasaribu.
Pendirian Yayasan Pendidikan Ananda Tersayang menurut Pak Sarli karena ingin membantu pemerintah meningkatkan mutu pendidikan yang berkualitas dan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Ini terbukti dari sarana dan prasarana yang memadai, seperti:
1. Gedung milik sendiri seluas kurang lebih 1600 m2
2. Laboratorium IPA dan Lab. Komputer
3. Lapangan (Futsal, Basket, Badminton)
4. Guru-guru 90% S1.
5. Kegiatan Extrakurikuler.
Sekolah Ananda (SD) yang baru berdiri tahun 2005 sudah mencetak banyak prestasi, padahal sekolah ini tergolong baru karena tahun ini adalah tahun pertama meluluskan kelas VI.
Dan yang tidak kalah pentingnya, sekolah SD ANANDA sudah mendapat predikat "TERAKREDITASI A" dari Badan Akreditasi Nasional Bandung. (lihat judul Siswa berprestasi)
PERAYAAN HARI KARTINI DI TD DAN SD ANANDA
Perayaan Hari Kartini oleh siswa/i TK dan SD Ananda sangat meriah. Seluruh siswa/i mengenakan pakaian tradisional Nusantara. Selain pawai keliling, dan pemberian hadiah bagi pemenang lomba tingkat kelurahan juga ada penampilan fashion show, paduan suara dan
pianika, menyanyi solo.
pianika, menyanyi solo.

Rabu, 21 April 2010
Cerita: MURIDKU
Puluhan tahun yang lalu, ada seorang pria muda yang berprofesi sebagai guru Bahasa Inggris di salah satu SMA swasta di Jakarta. Sang guru tersebut selalu bikin lelucon ketika sedang mengajar, tetapi sangat galak bila ada murid yang nakal atau bandal.
Suatu hari, ketika itu si guru masuk kelas 3 ips2, tiba-tiba seorang murid perempuan mengadu kepada si guru dengan polosnya sebut saja namanya Bunga.
Bunga : Pak, Oyo (nama panggilan) jahil! Nakal banget, pak.
Guru : Kenapa Bunga? Ada apa?
Bunga : Tau nih, Pak. Oyo ngintipin celana cewek terus, Pak.
Si Bunga memberitahu si Guru dengan polosnya sehingga semua murid di kelas itu tertawa terbahak-bahak. Waktu itu jumlah murid ada 42 siswa dan si Guru juga ikutan tertawa.
Eeh........., si Guru kemudian memanggil si Oyo ke depan.
Guru : Oyo! kamu maju ke depan.
Oyo : (sambil merasa ketakutan di hukum oleh si Guru) Ya, Pak.
Guru : Kesini! Kenapa kamu ngintipin celana dalam cewek, ahhh?
Oyo : Iseng aja, Pak.
Guru : Jangan lakukan lagi ya. Itu sangat berbahaya.
Oyo : Ya, Pak!
Semua murid : Hukum, Pak! Hukum, Pak! (teriak murid-murid).
Guru : Yahhh...., ini peringatan saja, Oyo!
Oyo : Ya, Pak!
Guru : Pokoknya jangan diulangi lagi, nanti kalau cewek-cewek tidak mau pake celana dalam lagi karena kamu intipin, nah ayo, kamu intip apa?
Akhirnya semua kelas jadi gaduh tertawa. Ada yang sampai memukul-mukul meja. Mereka sangat merasa geli dan lucu.
Hingga jam pelajaran bahasa Inggris berakhir, si Guru tidak bisa lagi menyampaikan pelajaran. Setiap si Guru bicara, murid-muridnya selalu tertawa.
Suatu hari, ketika itu si guru masuk kelas 3 ips2, tiba-tiba seorang murid perempuan mengadu kepada si guru dengan polosnya sebut saja namanya Bunga.
Bunga : Pak, Oyo (nama panggilan) jahil! Nakal banget, pak.
Guru : Kenapa Bunga? Ada apa?
Bunga : Tau nih, Pak. Oyo ngintipin celana cewek terus, Pak.
Si Bunga memberitahu si Guru dengan polosnya sehingga semua murid di kelas itu tertawa terbahak-bahak. Waktu itu jumlah murid ada 42 siswa dan si Guru juga ikutan tertawa.
Eeh........., si Guru kemudian memanggil si Oyo ke depan.
Guru : Oyo! kamu maju ke depan.
Oyo : (sambil merasa ketakutan di hukum oleh si Guru) Ya, Pak.
Guru : Kesini! Kenapa kamu ngintipin celana dalam cewek, ahhh?
Oyo : Iseng aja, Pak.
Guru : Jangan lakukan lagi ya. Itu sangat berbahaya.
Oyo : Ya, Pak!
Semua murid : Hukum, Pak! Hukum, Pak! (teriak murid-murid).
Guru : Yahhh...., ini peringatan saja, Oyo!
Oyo : Ya, Pak!
Guru : Pokoknya jangan diulangi lagi, nanti kalau cewek-cewek tidak mau pake celana dalam lagi karena kamu intipin, nah ayo, kamu intip apa?
Akhirnya semua kelas jadi gaduh tertawa. Ada yang sampai memukul-mukul meja. Mereka sangat merasa geli dan lucu.
Hingga jam pelajaran bahasa Inggris berakhir, si Guru tidak bisa lagi menyampaikan pelajaran. Setiap si Guru bicara, murid-muridnya selalu tertawa.
Selasa, 20 April 2010
Anak-anak Kita
Jaman sekarang, para orangtua mengalami kesulitan membimbing dan mendidik anaknya dalam rumah tangga (pendidikan Keluarga). Ini karena berbagai hal:
1. Kedua orangtua sibuk dengan karirnya, sehingga segala sesuatu yang berurusan dengan anak sepenuhnya diserahkan kepada pembantu.
2. Terlalu berlebihan dengan materi/ dimanjakan (terutama uang), sehingga si anak bisa membeli apa saja yang diinginkannya.
3. Kurangnya kontrol orangtua terhadap si anak terutama tentang pelajaran di sekolah, sehingga si anak lama kelamaan akan menghiraukan PR-nya/ tugas-tugas sekolah.
4. Rendahnya ke-iman-an si anak, sehingga kurangnya kemampuan logis anak untuk menghindari hal-hal yang negatif.
Kepada pengunjung blog ini, diharapkan dapat memberi sumbangan pemikiran, ide-ide terutama untuk menyelamatkan masa depan anak-anak kita, yang merupakan generasi penerus.
SAVE OUR CHILDREN, SAVE OUR NEXT GENERATION!
1. Kedua orangtua sibuk dengan karirnya, sehingga segala sesuatu yang berurusan dengan anak sepenuhnya diserahkan kepada pembantu.
2. Terlalu berlebihan dengan materi/ dimanjakan (terutama uang), sehingga si anak bisa membeli apa saja yang diinginkannya.
3. Kurangnya kontrol orangtua terhadap si anak terutama tentang pelajaran di sekolah, sehingga si anak lama kelamaan akan menghiraukan PR-nya/ tugas-tugas sekolah.
4. Rendahnya ke-iman-an si anak, sehingga kurangnya kemampuan logis anak untuk menghindari hal-hal yang negatif.
Kepada pengunjung blog ini, diharapkan dapat memberi sumbangan pemikiran, ide-ide terutama untuk menyelamatkan masa depan anak-anak kita, yang merupakan generasi penerus.
SAVE OUR CHILDREN, SAVE OUR NEXT GENERATION!
Langganan:
Postingan (Atom)